Peta Singapura Lengkap (Google Maps)

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Peta Singapura Lengkap (Google Maps)

Masduki Doank
Kamis, 18 April 2019

Peta Singapura - Negara Singapura ( Melayu : Kerajaan Singapura ) ialah Melayu kerajaan diperkirakan ada di pulau Singapura dari 1299 hingga demam isu gugur di 1398. lihat tanda sejarah konvensional sekitar tahun 1299 sebagai tahun pendiri kerajaan dengan Sang Nila Utama (juga dikenal sebagai "Sri Tri Buana"), yang ayahnya ialah Sang Sapurba , yang berdasarkan legenda ialah leluhur besar umum sebagian besar kerajaan Melayu di Dunia Melayu.


Historisitas kerajaan ini, berdasarkan pada catatan yang diberikan di Malay Annals , ialah subyek perdebatan akademis, dan banyak sejarawan menganggap hanya penguasa terakhirnya Parameswara.(atau Sri Iskandar Shah) seorang tokoh sejarah sejati. Bukti arkeologi dari Fort Canning dan bank-bank di dekatnya dari Singapore River tetap mengatakan adanya pemukiman yang berkembang dan pelabuhan perdagangan pada periode ke-14.

Permukiman ini berkembang pada periode 13 atau 14 dan berdiri dari pos perdagangan Srivijayan kecil menjadi sentra perdagangan internasional dengan kekerabatan dengan Dinasti Yuan . Namun itu diklaim oleh dua kekuatan regional pada waktu itu, Ayuthaya dari utara dan Majapahit dari selatan. Akibatnya, ibu kota kerajaan yang dibentengi itu diserang oleh setidaknya dua invasi asing besar sebelum kesannya dipecat oleh Majapahit pada tahun 1398 berdasarkan Malay Annals , atau orang Siam berdasarkan sumber-sumber Portugis. Raja terakhir, Parameswara atau Iskandar Shah, melarikan diri ke pantai barat Semenanjung Malaya untuk mendirikanKesultanan Malaka pada 1400.

Nama Singapura berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti "Kota Singa".Singa berasal dari kata Sanskrit siṃha , yang berarti "singa", dan pūra berarti "kota" dalam bahasa Sanskerta. Menurut Malay Annals , Sri Tri Buana dan anak buahnya menjelajahi Tanjong Bemban saat berada di Bintan saat ia melihat sebuah pulau dengan pantai berpasir putih dari titik yang tinggi. Saat mengetahui bahwa pulau itu disebut Temasek, mereka berlayar ke pulau itu, tetapi menghadapi angin ribut andal di jalan.


Setelah mereka berhasil mendarat dengan kondusif di pulau itu, mereka pergi berburu binatang buas. Dia tiba-tiba melihat binatang asing dengan badan merah, kepala hitam dan dada leher putih. Hewan itu terlihat manis dan bergerak dengan sangat cepat saat ia menghilang ke hutan. Dia meminta menteri utamanya, Demang Lebar Daun, binatang apa itu, dan diberi tahu bahwa itu mungkin seekor singa. Dia lalu memutuskan untuk tinggal di Temasek, berjulukan kota yang ia dirikan Singapura atau "Kota Singa".

Peta Singapura (Google Maps)

 
Beberapa sarjana berpikir bahwa orang Sri Tri Buana dan cerita pendiriannya menjadi fiktif, dan sejumlah saran alternatif untuk asal-usul nama Singapura telah diberikan. Misalnya, telah diusulkan bahwa nama Singapura diadopsi oleh Parameswara sebagai indikasi bahwa ia membangun kembali di Temasek tahta singa yang awalnya ia dirikan di Palembang sebagai tantangan bagi Kekaisaran Majapahit Jawa.

Dalam versi program ini, Parameswara telah membunuh penguasa lokal Temasek dan merebut tahta, dan mengubah nama Temasek untuk memperkuat legitimasi klaimnya atas pulau itu. Lainnya mengaitkan nama itu dengan kerajaan Jawa Singhasari serta sekte Buddha Majapahit yang pengikutnya disebut sebagai singa. Meskipun diyakini bahwa nama Singapura diganti Temasek beberapa waktu pada periode ke-14, asal-usul nama tidak sanggup ditentukan dengan pasti.